LUBUKLINGGAU, BS.ID - Antrian pembelian daging dan sembako di Bulok Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan membuat masyarakat menelan kekecewaan. Hal tersebut terkait antrian dari jam lima subuh, ternyata kupon antriannya habis, padahal masyarakat sangat berharap mendapatkan sembako murah di bulok tersebut.
Salah satu warga, yakni Yadi (37), asal daerah Majapahit menuturkan kepada awak media, ia sengaja datang jam 5,30 WIB, pagi masih juga tidak mendapati kupon antri tersebut. Saat ditanya ke petugas, diakuinya, petugas bilang habis.
"Sudah jelas pak saya dan bersama warga lainnya kecewa dan langsug pulang ke rumah," keluhnya, Rabu (27/4/2022).
Ditambahkan, Doni (40) warga asal Taba Cemekeh juga mengakui hal yang sama. Dimana hendak beli beras dan gula pasir murah di bulok tersebut tetapi sembako itu tak dijual oleh bulok.
"Jelasnya mereka (bulok, red) hanya menjual daging saja," imbuhnya pria tersebut sambil menirukan omongan pegawai bulok dengan alasan repot serta antrian kerumunan masyarakat yang tidak megindahkan Prokes Covid-19 sekitar 300 orang.
"Penjelasan dari petugas kami hari ini terakhir jual sembako dan daging karena setoknya habis, stok daging juga terbatas perharinya, kami membuat 300 antrian buat masyarakat," ungkapnya.
Kemudian awak media mencoba meghubungi Joko Susilo selaku Kepala Bulok Kota Lubuklinggau melalui pesan Whatsapp (Wa) miliknya belum mendapatkan tangapan hingga berita ini dinaikan. (Romadon)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar